BEDAH RUMAH WARGA MANISREJO


Bedah rumah ternyata bukan hanya bisa dilihat di salah satu TV swasta nasional. Di Kelurahan Manisrejo kabupaten Magetan misalnya, Sabtu (13/3) pagi puluhan orang berkumpul di rumah Subariyah untuk mengikuti seremonial pembongkaran rumahnya. Isteri almarhum Bari merupakan salah satu warga yang diusulkan oleh Kelurahan kepada PG.Poerwodadie untuk dipugar rumahnya. “ Kami berharap dengan adanya program ini dapat membantu masyarakat “, begitu yang diungkapkan Burhan Chotib dalam sambutannya mengawali dilaksanakannya Program Bedah Rumah.


 Administratur PG.Poerwodadie itu juga berharap dukungan dan doa restu masyarakat agar perusahaan tetap eksis dan menjadi lebih baik. “ Kami mewakili masyarakat Manisrejo mengucapkan terimakasih dan kami selalu berharap agar perusahaan tetap jaya, karena kalau pabrik menjadi lebih baik masyarakat sekitar pun akan merasakannya “, tegas Sukamto Kepala Kelurahan Manisrejo yang pagi itu turut hadir. Bersama-sama warga sekitar beberapa karyawan bahu-membahu membongkar rumah yang secara fisik sudah rapuh. Beberapa genting malahan bocor dan dinding pun terkelupas disana-sini. Rumah yang beralas semen itu sudah lama tidak direnovasi. Janda yang baru ditinggal suaminya meninggal sebulan lalu itu mengatakan bahwa ia sangat bangga dan bersyukur dipilih oleh PG.Poerwodadie untuk menjalani program bedah rumah. “ matur suwun pak, griyo kulo sampun dipilih” ujarnya ketika Tim yang diketuai oleh Tri Hartoko itu mulai satu persatu menurunkan genting. “ Program bedah rumah ini merupakan CSR (Corporate Social Responsibility) PTPN XI (Persero) PG.Poerwodadie. selain bedah rumah ini ada beberapa permohonan yang sudah kami proses “ terang Burhan Chotib.(Jo)







Cari Berita